| Tweet |
Masa pubertas berbeda pada setiap anak. Anak perempuan umumnya memasuki tahap awal pubertas mulai umur delapan tahun, dan berpuncak saat ia menstruasi. Sedangkan pada anak laki-laki, umumnya, tanda pubertas mulai muncul sejak usia 12 tahun serta berpuncak ketika mengalami mimpi basah.
Saat menjalani tahap awal pubertas, anak-anak juga mengalami perubahan fisik. Tumbuhnya jerawat dan munculnya masalah bau badan kerapkali mengganggu dan membuat anak tak percaya diri. Di sinilah orangtua perlu mengambil perannya. Wajar kok, bila orangtua mulai mengajak anak berbelanja kebutuhan untuk menunjang penampilan. Anak perlu pendampingan untuk membangun kepercayaan dirinya, dan memahami bahwa masalah pubertas yang dialaminya adalah normal dan selalu ada solusinya.
Dokter speasialis anak, dr Aditya Suryansyah, SpA, dalam bukunya Panik Saat Puber? Say No!!!, mengatakan, anak perlu mulai merawat tubuh dan wajah, dengan memakai deodoran misalnya. Anak-anak juga perlu menjaga penampilan. Anak perempuan bisa mengenakan aksesori, asal tak berlebihan. Nah, perilaku anak saat puber ini perlu mendapatkan dukungan dari orangtua.
Ia memberikan sejumlah saran yang bisa dilakukan orangtua terhadap anak ketika memasuki masa puber.
* Berikan perhatian kepada anak untuk selalu menjaga kebersihan tubuh dan penampilan.
* Sediakan segala macam kebutuhan untuk merawat kebersihan tubuh anak. “Terkadang untuk tahap awal di masa puber, anak masih bingung harus menyediakan apa saja,” lanjutnya.
* Bila anak mengalami masalah, misalnya bau badan, bicarakan dengan bijaksana bersama anak. “Jangan sampai anak merasa tersinggung atau divonis karena ia tidak bisa mengurus kebersihan tubuhnya,” papar dr Aditya
iyopw 15 Apr, 2011
--
Source: http://selebonline.com/merawat-penampilan/
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com
ARTIKEL TERKAIT:
0 komentar:
Posting Komentar